Laman

Selasa, 02 Oktober 2012

KAU MENGHABISIKU DENGAN SEMPURNA

Sumber Foto:
http://maydav.wordpress.com/2011/05/24/jangan-merendahkan-orang-lain/
 
Kau begitu kejam 
bersorak-sorai dengan kemewahan 
bergembira saat aku jatuh tersungkur 

Kau bukan anugerah 
Kau adalah penderitaan 

Kau sangat membebani mentalku 
Kau menghambat lajuku 
Kau tak layak aku kagumi 

Kau pamerkan kekayaanmu atas kemiskinanku 
Kau hanya bercerita tentang dirimu dan tak mau mendengar ceritaku 

Kau bangga dengan kesombonganmu 
tertawa lepas atas sakitku 

Kau durjana bermata dajjal 
Kau tutupi kebusukanmu dengan senyum palsumu 

Lebih buruk dari munafik 
lebih bahaya dari iblis 
lebih cabul dari pelacur 

Kau menghabisiku dengan sempurna 
aku marah 
aku muak 

# tsunami itu Kau #

JALA SUKMA


Sumber Foto:
http://kedaipesisir.taharicaindonesia.com/berita-128-cara-melempar-jaring-atau-jala-ikan.html

Hari ini terasa aneh 
mewah tapi henyak 
terperangkap wadak 
terbelenggu raga 
ingin muncrat aslinya 
tetap saja terkurung 

Sekian jenak terhampar 
besar citanya 
ciut hasilnya 

berarak raga berguling 
nikmati fatamorgana 
lalu dijemput derita 

Senyum dimana-mana 
bahagia dipancarkan 
derita dikubur dalam-dalam 

Terlihat indah 
busana memesona 
hidangan mengenyangkan 
lupa jala sukma 

# gores bercampur suka #

HADIAH YANG MENGURAT AKAR

Sumber Foto:
http://itsmid.blogspot.com/2011/07/kata-bijak-kata-cinta-mahabbah-rabiatul.html
Teringat kisah Sufi Perempuan Robi'atul Adawiyah yang emoh masuk surga jika di surga tidak bertemu dan memandang sepuasnya kekasih yang sangat dirinduinya, Allah 'Azza wa Jalla, Tuhannya. Malah rela masuk neraka jika di neraka malah bertemu Sang Kekasih. Hadiah yang besar bagi Sang Sufi bukan surga, tapi bertemu Sang Maha Kekasih. Itulah hadiah terbesar dan mengurat akar menurutku. 

Sedangkan aku sama dengan kebanyakan orang, surga itu ya hadiah yang aku inginkan. Walaupun tentu saja saat ini aku merasa belum pantas disebut ahli surga. 

Sekarang, hadiah paling unik yang pernah aku dapat adalah saat menjadi juara 3 lomba cerdas cermat 17 Agustus tingkat RW. Aku bukan menjadi juru bicara. Aku hanya diam. Tapi diamku ternyata emas. Hahaha . . Aku senang karena dengan hadiah itu aku mendapat beberapa buku tulis baru. 

# hadiah adalah pemberian yang menyenangkan #

KASIH SAYANG DARI BERBAGAI PIHAK EDISI KEDUA - PAMUNGKAS

Sumber Foto:
http://syurgacintaa.blogspot.com/2012_07_01_archive.html
Pihak keempat ya pasti Abahku. Dari aku dalam kandungan hingga kini tak pernah pudar kasih sayangnya padaku. 

Pihak kelima adalah saudara-saudara kandungku. Mereka menyayangiku dengan caranya masing-masing. 

Pihak keenam kasih sayang keluarga besarku yang penuh dengan romantika paseduluran. 

Pihak ketujuh adalah karib sahabat rekan kerjaku yang saiyeg saekoproyo. 

Pihak kedelapan dari mantanku. Wah ini 'ajiib. Tapi tentu bukan yang ter'aajiib. 

Pihak kesembilan inilah yang perkiraanku wah 'ajiibnya, ya dari istri. Belum aku rasakan karena statusku masih lajang. Hahaha . . 

# tammat wassalam #

KASIH SAYANG DARI BERBAGAI PIHAK EDISI PERTAMA

Sumber Foto:
http://syurgacintaa.blogspot.com/2012_07_01_archive.html
Seingatku ada beberapa pihak yang mengasihi dan menyayangiku. 

Pihak pertama jelas Tuhanku yang aku sembah. Berapa banyak kasih sayangnya tak bakal dapat ku hitung. 

Pihak kedua kasih sayang Baginda Nabi Agung Muhammad, SAW., 3 kalimat terakhir jelang Beliau wafat adalah ummatii . . ummatii . . ummatii . . Dan dan karenanya aku mengidolakan Beliau yang mengasihi dan menyayangi umatnya di seluruh jagat. 

Pihak ketiga ya Simakku. Dari aku masih dalam kandungan hingga Beliau wafat jelas kasih sayangnya bagai Sang Surya menyinari dunia. 

# bersambung . . #

ALASAN YANG BELUM TENTU BENAR

Sumber Foto:
http://enthused.rssing.com/chan-1334298/all_p1.html


Alasan yang dikemukakan selalu berbeda. 

Pernah beralasan karena belum memiliki bekal yang cukup untuk mengarungi samudera. 

Pernah beralasan karena ada mobil di depan mogok padahal lampu hijau sudah menyala. 

Pernah beralasan karena kualitas pribadi yang kurang menarik untuk dilirik dan dikejar. 

¤ ¤ ¤ ¤ ¤ ¤ ¤ ¤ ¤ ¤ ¤ ¤ ¤ ¤ ¤ ¤ ¤ 
1000 alasan menjadi pembenaran padahal itu belum tentu benar. 

#bukan alasan yang dibutuhkan tapi cari jalan keluar untuk selesaikan persoalan#