 |
| Sumber Foto: http://jembatanpena.blogspot.com/2012/11/maka-nikmat-tuhanmu-manakah-yang-kamu.html |
Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.
Tuhan itu tidak butuh hambaNya. Tapi hambaNyalah yang butuh Dia.
Segala nikmat yang diterima hamba Allah, tidak ada satu pun makhlukNya yang mampu menghitungnya.
Sementara hambaNya banyak yang tidak mensyukuri nikmatNya. Padahal banyak nikmatNya yang telah diterima oleh hambaNya.
Nikmat Tuhan mana yang kita dustakan? Ampuni hamba ini Ya Allah.
Cobaan Tuhan kepada hambaNya itu rupa-rupa. Cobaan itu menjadi alat ukur keimanan hambaNya.
Sabar atas cobaanNya itu mudah diucapkan. Namun sementara penerima cobaan gagal bersabar.
Walaupun sabar itu berat untuk dipraktikkan, tapi harus dilakukan. Agar keimanan dapat teruji dengan baik.
Tidak ada hamba yang mengaku beriman kecuali pasti menerima cobaan dari Allah, Tuhan semesta alam.
Wiradesa, 22 November 2014.
Tuhan itu tidak butuh hambaNya. Tapi hambaNyalah yang butuh Dia.
Segala nikmat yang diterima hamba Allah, tidak ada satu pun makhlukNya yang mampu menghitungnya.
Sementara hambaNya banyak yang tidak mensyukuri nikmatNya. Padahal banyak nikmatNya yang telah diterima oleh hambaNya.
Nikmat Tuhan mana yang kita dustakan? Ampuni hamba ini Ya Allah.
Cobaan Tuhan kepada hambaNya itu rupa-rupa. Cobaan itu menjadi alat ukur keimanan hambaNya.
Sabar atas cobaanNya itu mudah diucapkan. Namun sementara penerima cobaan gagal bersabar.
Walaupun sabar itu berat untuk dipraktikkan, tapi harus dilakukan. Agar keimanan dapat teruji dengan baik.
Tidak ada hamba yang mengaku beriman kecuali pasti menerima cobaan dari Allah, Tuhan semesta alam.
Wiradesa, 22 November 2014.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar