Laman

Jumat, 08 Juni 2012

DOGOL

Sumber Foto:
http://www.ngomik.com/chapter/2839/super-dogol-new-local-hero


Selalu saja mudah menyalahkan orang lain atau pihak lain. 

Selalu saja susah menyalahkan diri sendiri atau pihak sendiri. 

Begitu bebal menerima kritik dan begitu sengit menolak untuk introspeksi diri. 

Rasulullah saja memberikan teladan bahwa walaupun tanpa dosa tapi sangat rutin meminta ampun kepada Allah minimal 100 kali setiap hari. 

Nabi Ibrohim saja sampai harus menangis dan bertobat kepada Allah karena pernah berbohong hingga 3 kali sehari. 

Umar bin Khoththob saja harus menangis dan menyesali tindakan bodoh dan konyolnya berupa mengubur bayi perempuannya hidup-hidup sebelum beliau masuk Islam. 

Mereka ahli ibadah, ahli surga dan tanpa dosa. Mereka saja mau mengakui kesalahan dan bertobat. Bandingkan dengan diriku! Jauh dan ketip ibadahku dengan mereka. Belum tentu aku masuk surga dan sedikit sekali tobatku. 

Bagaimana dengan aku dan kita? Hahaha . . . "Maaf ya kalau mengaku salah. Tidak perlulah introspeksi atas perbuatan yang telah dilakukan. Aku dan kita itu tak perlu menyesal, mengaku salah, atau tobat, wong tidak salah kok." Barangkali begitulah diriku dan kita yang terbujuk rayu setan. Sungguh keras dan dogol hatiku dan kita. 

Astaghfirullahal 'azhim . . 

#Tuhan, ampuni dosaku, aamiin#

Tidak ada komentar: