 |
| Sumber Gambar:http://remajaislampos.wordpress.com/2012/09/20/kebaikan-tak-berbatas/ |
Mengapa inyong bisa lupa ya pesan Gus nya, bahwa kebaikan itu tidak seluruhnya harus diungkapkan? Ah begitu sudrunnya inyong sampai-sampai keceplosan bicara. Lain cerita bila soal kejahatan, itu memang harus diungkapkan dan dibongkar. La ini kebaikan je yang semestinya tidak usah diumbar karena bisa berakibat lebih banyak jeleknya dibandingkan baiknya.
Mana subjek yang mengajak bicara termasuk yang berkarakter unik lagi, namun defisit muhasabah dan lebih cenderung melihat semut nan jauh di seberang sana dibandingkan dengan gajah yang masih tetap gedenya itu yang berpose tepat di depan mata.
Ah begitu sudrunnya inyong yang lupa bicara kebaikan yang bersifat tertutup kepada individu yang sebaiknya mengetahui seperlunya dari inyong khusus soal itu walaupun dia berhak bertanya kepada inyong.
Alhamdulillahnya, individu "korban" keceplosannya inyong itu baik hati dan tidak marah kepada inyong. Padahal sih inyong inginnya dimarahi olehnya. #ewaaah... Kwkwk
#barangkali hal ini salah namun mengapa kok inyong menyesal ya#
Mana subjek yang mengajak bicara termasuk yang berkarakter unik lagi, namun defisit muhasabah dan lebih cenderung melihat semut nan jauh di seberang sana dibandingkan dengan gajah yang masih tetap gedenya itu yang berpose tepat di depan mata.
Ah begitu sudrunnya inyong yang lupa bicara kebaikan yang bersifat tertutup kepada individu yang sebaiknya mengetahui seperlunya dari inyong khusus soal itu walaupun dia berhak bertanya kepada inyong.
Alhamdulillahnya, individu "korban" keceplosannya inyong itu baik hati dan tidak marah kepada inyong. Padahal sih inyong inginnya dimarahi olehnya. #ewaaah... Kwkwk
#barangkali hal ini salah namun mengapa kok inyong menyesal ya#
Tidak ada komentar:
Posting Komentar