Laman

Senin, 08 Agustus 2011

MTs 45 WIRADESA; ZIG-ZAG KISAHKU SERI KE-4 (SERI TERAKHIR)



Sumber:
http://psychosilkygurl.blog.com/2010/05/15/cinta-
monyet-ialah-cinta-keanak-anakan-cinta-palsu-
adalah-sekadar-basa-basi-cinta-materialistik-
merosakkan-jiwa-cinta-sejati-ialah-cinta-yang-
akan-menghasilkan-cita-cita-yang-luhur-dan-abadi/

Berlanjut ke kisah cintaku di MTs ku tercinta. Buram? Tidak ada peristiwa mengharu biru penuh romantika sewaktu aku di MTs. Cinta monyet ku di MTs? Ora ono babar blas.
Namun karena hormon laki-lakiku mulai nglunjak, dengan malu-malu kucing ku pandangi juga kawanku cewek yang cantik dan seksi. Untuk kawanku-kawanku cewek yang ku sebut, jangan marah ya bila ku tulis pengalamanku ini, ku hanya ingin jujur ungkapkan apa yang ku alami saat itu. Jadi jauh dari niatku untuk melecehkan kalian. Piss!!
Yang ada waktu itu hanya ketertarikan fisik dan wajah kawanku cewek yang seksi dan cantik. Nasiroh, ranking pertama menurutku karena tubuhnya seksi di balik seragam MTs yang sopan. Sekarang baru ku tahu bahwa istilah yang tepat untuk tubuh Nasiroh adalah bongsor hehehe... Tambah wajahnya yang ayu dan manis menjadikan aku suka melihatnya tapi tanpa berani bertatapan langsung. Selentingan ku dengar info baru-baru ini, ternyata salah satu Bapak Guruku, ada yang pernah beberapa kali silaturrahim ke rumahnya. Wallahua’lam.
Minkhatun, kawanku dari Tunjung Sari yang cerdas dan berwajah oriental asli suku Jawa. Sosoknya penuh pesona tapi berwibawa. Selalu susul menyusul rankingnya denganku waktu aku di kelas 1 B dan 2 B. Kalau aku ranking 1 dia ranking 2. Begitupun bila dia ranking 1 maka aku ranking dua. Sungguh Minkhatun membuatku harus semangat meraih prestasi ranking kelas. Tapi entah kok tidak ada rasa cinta monyetku ke dia. Yang ada hanya rasa seganku ku dia dan ku menghargainya karena kecerdasannya.
Ema, aku bukannya suka kepadanya tapi bagiku dia kawan perlombaanku dalam meraih nilai tertinggi se-MTs 45 Wiradesa. Istilahnya kalau ranking satu prestasi nilainya seluruh siswa-siswi maka siswa atau siswi itu berhak meraih predikat bintang pelajar. Dan Ema pernah meraih predikat itu, sedangkan aku belum pernah meraihnya. Salut atas prestasi Ema. Karenanya aku senang berdiskusi dengannya. Bagiku, kecerdasannya melebihiku. Prestasi organisasinya pun bagus, terpilih menjadi ketua OSIS. Namun akhirnya, aku dan Ema berbagi angka 1-1, nilai daftar nilai ebtanas murni / danem (kelompok pelajaran umum) dia lebih tinggi dari nilaiku. Sedangkan nilai ebtan (kelompok pelajaran agama) ku lebih tinggi dari nilai Ema. Hehehe...
Qomariyah, kurus tinggi tapi ayu wajahnya. Kalau Qomariyah yang ini asli Gumawang, sehingga aku menyebutnya dengan Qomariyah Gumawang. Ada lagi satu yaitu Qomariyah Tengeng. Qomariyah yang satu ini rambut keriting, manis juga wajahnya. Ku tahu karena waktu di rumah dia melepas jilbabnya. Rumahnya dekat rumahku. Anaknya baik dan sering menyapa dulu. Yaaa.. walaupun aku tidak menarik secara fisik di mata cewek, tapi (alhamdulillah wa hadza minfad-li Robbii) aku seksi di hati mereka karena kecerdasanku. Biasanya sih mereka ada maunya, minta contekan saat ulangan dan menanyakan jawaban PR.. hehehe...
Berikutnya ada Nur Khasanah AK dan Nur Khasanah AW. Mereka adalah si kembar nama dan desa tapi beda otot dan galaknya. Hehehe... AK itu mrengkel ototnya. dan galak, berani melawan kalau digoda cowok. Kulit tidak putih tapi tidak coklat, apa namanya monggo terserah pembaca. Sedangkan AW, kurus, kalem, dan sedikit bicara. Kurang membuatku tertarik saat itu, entah sekarang? Aku tak tahu karena sudah bertahun-tahun tidak bertemu.
Barangkali ku sudahi dulu kisahku di MTs 45 Wiradesa. Sebenarnya masih ada kisah lain tapi ku putuskan ganti judul saja kalau nanti ku ingin menulisnya. Kepada Guruku, terimakasih, Panjenengan-panjenengan sudah mendidik kami dengan  sabar dan telaten. Maafkan atas semua salahku saat itu. Jazaakumullaahu ahsanal jazaa’. Kawan-kawanku, aku malu ketemu kalian, karena hingga ku tulis kisahku ini aku belum menikah. Kalian kan sudah  banyak yang menikah dan mempunyai anak. Hehehe...becanda, ,  kawan-kawanku, tetep ingat aku ya, walaupun aku banyak yang tidak ingat nama kalian hehehe.... Wassalam..

Tamat.

Tidak ada komentar: