Laman

Kamis, 01 Agustus 2013

SEONGGOK BATU

Batu "prasasti" di depan kampur Tarumanagara III, Ragunan
Batu replika prasasti Ciaruteun
Sumber Foto:
http://mimbarsaputro.wordpress.com/2008/11/28/batu-mulawarman/


Arus deras air bah 

sedangkan aku hanyut
 
dengan kuasaku aku tumpul
 
dengan mulutku aku bisu
 
dengan jantungku apa gunanya?

Air bah itu menyusup ke jantungku
 
memorak-porandakan imanku
 

sampailah pada gurun kurusetra
 
bukan butiran debu
 
tapi seonggok batu
 
melawan namun pasrah
 
keras namun diam
 

Pergulatan ini jelas pemenangnya
 
ialah arus deras air bah
 

#batu semakin membatu#

Tidak ada komentar: